Love Story part 9

Cast : Jessica Jung, Lee Donghae, Cho Kyuhyun, Choi Sooyoung
Other cast : semua anak SMtown
Author : Jung Hyera a.k.a gabbyfishy junghyera
Rating : PG-13
Genre : Friendship, Romance
Length : Chapter

Tidak suka pairing dan ceritanya silahkan out tidak usah membaca !! Let’s Read Don’t Bashing !! DON’T PLAGIAT !! SIDERS GET OUT! Terserah para readers mau komen atau tidak, saya tidak memaksa lagi, perbuatan kalian yang buruk akan dibalas oleh yang Maha Kuasa, dan perbuatan kalian yang baik bepindah ke saya ,karena ini bulan puasa harus sabar dan JUJUR, jadi dimohonnya Comennya.. gomawo yang sudah mengomen ff ini dari part 1 hingga 9, semoga perbuatan baik kalian dibalas yang Maha kuasa..

><

“Sicaa-ya!!” teriak Donghae dikelas Jessica

“eh? Berani sekali dia mendatangimu? Bukannya dulu sangat takut” ucap Tiffany

“hehe,mollaa.. aku kesana dulu..” ucap Jessica

Semua teman-teman dikelas Sica sejenak hening karena kedatangan namja paling populer disekolah datang kekelas mereka dan mereka sama sekali kebingungan karena Donghae ingin bertemu Jessica, yang tidak terlalu populer hanya beberapa adik kelas saja yang mengenal Jessica.

“heh? Menurutmu untuk apa Lee Donghae mendatangi Jessica? Apa mereka berpacaran?” tanya Onew pada Luna

“ani ani.. menurutku mereka akan berpacaran, karena menurut gosip yang beredar Donghae putus dengan Sooyoung eon karena Sica” jawab Luna

“jinjja?!! Waahh, Sica.. ternyata tidak menyangka dia sekejam itu..”

“ya begitulah, dan Donghae juga menjadi orang ketiga diantara Sica dan Kyuhyun”

“jinjja?!! Mereka seperti berjanjian? Iyakan? Sama-sama putus dari pacar masing-masing dan sekarang berdua-duaan seperti itu, benar-benarr..”

“yak!! Diam kalian!! Kalian ini tidak ada kerjaan lain apah??! Selain menggosip! Dan kau Onew, kau itu namja tapi kelakuanmu seperti yeoja! Suka menggosip!” bentak Fany

“apakau bilang?! Yak! Bicara jangan sembarangan!” gertak Onew

“sudah sudaahh.. tidak usah hiraukan dia..” ucap Luna

“hissh! Dasar mulut ember!” gerutu Tiffany

“ada apa Hae? Kenapa kau berani kekelasku? Bukannya kemarin tidak mau?”

“aniyo.. karena aku sudah jomblo kau juga tidak ada salahnya.. ehem.. kita dekat..”

“mwo? ahh.. kita keluar saja, anak-anak melihat kita berdua, aku tidak enak, apalagi gosip disekolah ini belum mereda alias masih hangat”

“memang sup, hangat? Haha, baik baik.. kajja”

“wkwk kau ini.. nee kajja”

-di tangga OSIS-

“ada apa hae? Mau bicara apa sih?” tanya Sica penasaran

“bagaimana Kyuhyun?” tanya Donghae

“kau hanya menanyakan hal ini? Aku akan meminta maaf padanya nanti sore, pokoknya mau tidak mau aku harus bertemu dengannya” jawab Sica mantap

“haha, aku juga.. aku akan membawa Soo ke taman dimana aku menyatakan perasaanku padanya.. Sica?”

“em? Wae?”

“kau menyesal putus dengan Kyuhyun?”

“naega? Ani.. aku belum merasakannya, mungkin suatu saat ada kalanya aku menyesal”

“mwo? ahh.. begitu..”

“memangnya kenapa?” tanya Sica

“ah, aniyo.. aku hanya bertanya, baiklah kalau begitu aku kekelas dulu, jaga dirimu baik-baik jika bertemu Kyuhyun, ckck” ucap Donghae mengacak pelan rambut Sica dan langsung ngicir (?) kekelasnya

“aiiissh! Dia itu suka sekalii mengacak rambutku..” gerutu Sica langsung berjalan kekelasnya

-pulang sekolah diparkiran-

“Kyuhyunn!!” teriak seorang yeoja yang suaranya sangat familiar didengar

“mau apa kau?” jawab Kyuhyun dengan nada dingin

“annyeong, sudah lama tidak melihatmu..” jawab Jessica

“sudahlah, mau apa?”

“kau dingin sekali.. aniyo… aku ingin mengajakmu kesuatu tempat.. kau mau?”

“tidak, aku sibuk”

“jebal Kyu.. sekali ini saja, setelah itu aku tidak akan mengusik dan.. dan.. menyakitimu lagi, yaksokhae..” lirih Sica

“ck! Baiklah, dimana dan jam berapa?”

“di taman jam 4 sore, kau bisa?”

“baiklah, kalau begitu aku pulang”

“nee, hati-hati dijalan.. gomawoo Kyu~” teriak Sica karena Kyuhyun sudah agak jauh dengannya
“semoga hari ini berjalan lancar.. amiin” ucap Sica sambil tersenyum singkat

“yak ikan! Tunggu aku!” teriak Eunhyuk

“cepat sedikitt!!” teriak Donghae

“isshh! Sebentar, tadikan ada keperluan bersama Hyoyeon.. oya, kau jadi bertemu Sooyoung hari ini?” tanya Eunhyuk

“tentu, aku akan mengirimnya pesan”

“emm, jangan melakukan kesalahan lagi! Ingat!”

“baik baikk sahabatku”

Donghae pun berhenti berjalan dan mengeluarkan ponselnya lalu mengirim pesan singkat ke Sooyoung

To: Sooyoung
From: Donghae
“Soo, aku harap kau bisa datang hari ini ke taman yang dulu kita kunjungi, kuharap kau bisa datang jam 4 sore” from: Donghae

“ck! Mau apalagi dia? Hahh aku tidak akan datang!” ucap Sooyoung

To: Donghae
From: Sooyoung
“aku tidak akan datang!”

“haiishh!! Dia ini sama saja seperti dulu keras kepala!” gerutu Donghae

“waeeyo??” tanya Eunhyuk

“dia tidak mau datang..”

“paksa saja..”

“iya ini juga aku sudah memaksanya”

To: Sooyoung
From: Donghae
“aigo~ Soo, kumohon.. ada hal penting yang ingin kubicarakan padamu.. datanglah.. kuhaarap kau bisa, jika kau tidak datang aku akan tetap menunggumu sampai aku datang! Aku serius Soo”

“ck! Mengancam?! Hahh! Lee donghae kau menyebalkan!!” gerutu Sooyoung

“sudahh, kajja pulang..” ucap Donghae

“dia membalas apa?” tanya Eunhyuk

“dia tidak akan membalas, dia pasti langsung datang, haha aku tau cara ampuh supaya dia menurutiku”

“ck! Dasar ikan gila!”

“wkwk, kajja!”

-ditaman [KyuSica]-

“mian aku terlambat” ucap suara Dingin yang menghampiri seorang yeoja yang duduk menunggunya

“aniyo, gwenchana.. duduklah, aku ingin bicara” jawab Jessica

“bicara apa? Aku tidak bisa berlama-lama”

“aku tau kau sibuk. Emm, kyu.. aku.. aku ingin minta maaf padamu”

“untuk apa kau minta maaf? Tidak ada gunanya”

“ani Kyu~ aku mohon maafkan aku, kalau kau tidak memaafkanku aku tidak akan tenang, dan aku tau bagaimana sakit yang kau rasa, aku tau aku sangat kejam, egois, dan apalah.. tapi.. jauh didalam hatiku aku tidak ingin membuatmu terluka Kyu, walau itu hanya goresan kecil aku tidak akan mau membuatnya, dulu aku menyayangimu Kyu, walau tidak besar, tapi aku tetap pernah sayang padamu, karena kau begitu baik padaku, kau perhatian, pengertian kau adalah idamanku, tapi cinta lama mengubur rasa sayangku padamu Kyu.. mianhae.. jeongmal mianhae Kyu..”

“………”

“aku sadar, aku ini jahat, menyakiti perasaan orang-orang terdekatku yang aku sayang, aku bodoh, aku egois, tapi beginilah aku.. aku mencintai Donghae jauh sebelum kau hadir didalam hidupku Kyu, oleh karena itu, susah sekali untuk mengubur rasa itu walaupun kau hadir disisiku, butuh waktu yang lama.. sampai akhirnya cintaku datang tanpa diduga..aku senang..tapi aku sedih karena melihat kau dan Sooyoung eonni sakit gara-gara aku..”

“………….”

“kau tau Kyu, saat kau memutuskanku? Aku menangis seharian dirumah.. ck! Aku bodoh sekali kan?! Aku jahat sekali kan Kyu?!”

Kyuhyun mulai menolehkan wajahnya kearah Jessica, sakit, sangat sakit melihat yeoja yang dicintainya kini mulai mengeluarkan buliran bening membasahi pipinya, tapi ia harus menahan egonya untuk tidak kasihan pada Jessica.

“uljima, aku tidak suka melihat yeoja menangis” ucap Kyuhyun dingin

“ne, mianhae.. hah.. hidup ini berat Kyu.. aku benar-benar tidak menyangka semuanya berakhir seperti ini.. semuanya sakit karenaku..”

“jangan menyalahkan dirimu sendiri, sepenuhnya bukan salahmu”

“aku tau.. tapi disini yang berperan besar adalah aku.. jika saja aku tidak mencintai Donghae, jika saja aku tidak membalas perasaan Donghae, jika saja aku hanya mencintaimu..”

“Sica…”

“aku belum selesai Kyu.. Kyu kau boleh membenciku.. kau boleh memandang rendah diriku itu hakmu, satu saja inginku padamu Kyu.. maafkan aku.. bisakah kau memaafkan aku? Bisakah kita berteman atau bersahabat? Aku tidak ingin bermusuhan denganmu.. atau bisakah kau menjadi oppa tersayangku? Walaupun kau adik kelasku, tapi sifatmu menunjukkan kau dewasa dan cocok sekali menjadi oppaku.. Bisakah kau bahagia walau tidak denganku?”

“Sica-ah.. ini berat bagiku.. aku.. aku terlalu mencintaimu, untuk bahagia bersama orang lain pun sangat berat” lirih Kyuhyun yang akhirnya memulai pembicaraan panjangnya setelah berpulu-puluh menit berdiam diri

“Kyuhyun.. aku menyayangimu sebagai oppaku.. kau mau memaafkanku? Aku yakin ada yeoja disana yang menunggumu..” tanya Sica dengan suara agak parau karena sekarang dia sedang menangis sambil mengenggam tangan Kyuhyun

“haahh……..” kyuhyun menghembuskan nafas yang amat sangat berat untuknya, dan matanya mulai mengarah kemata coklat indah milik Jessica

“ne..aku akan memaafkanmu.. dan aku.. aku akan menjadi oppa tersayang Jessica Jung” jawab Kyuhyun tulus dan tersenyum penuh arti

Jessica tersenyum sambil menangis sejadi-jadinya dan memeluk Kyuhyun erat sangat erat

“oppa.. mianhae.. jeongmal mianhae.. aku akan terus menyayangimu dan tak akan pernah melupakanmu oppa..” lirih Jessica

“uljima Sica.. aku akan terus menjagamu, melindungimu, mencintaimu dan menyayangimu sampai kapanpun.. aku memaafkanmu adikku sayang” jawab Kyuhyun sambil mengelus rambut Jessica lembut dan membalas pelukan Jessica

“gomawo oppaa!! Kau memang oppa terbaikku, aku sayang padamu oppa” jawab Sica

“nadoo Sicaa…” jawab Kyuhyun sambil tersenyum

-ditaman [SooHae]-

“ah.. kau sudah datang Soo..” ucap Donghae bangkit dari duduknya dan tersenyum manis kearah Sooyoung yeoja yang ditunggunya

“sudah jangan berbasa-basi, ada apa?” tanya Sooyoung dengan wajah masam dan suara yang terkesan sangat jutek

“duduklah.. aku ingin berbicara padamu..”

Sooyoung duduk dengan jarak yang agak jauh dari Donghae, tetapi Donghae mendekatkan dirinya agar bisa lebih nyaman mengajaknya berbicara, dengan tatapan keduanya menghadap kearah matahari sore yang nanti akan tenggelam.

“bicara apa? Cepatlah, aku tidak suka berlambat-lambat”

“ck, kau masih sama saja seperti dulu Soo..”

“sudahlah, itu dulu beda dengan sekarang”

“baiklah baiklah, aku akan memulai pembicaraan.. sebenarnya aku ingin minta maaf padamu Soo, tentang kelakuanku selama ini padamu..”

“tidak ada yang perlu dibicarakan kalau mengenai ini!” jawab Soo ketus dan beranjak dari tempat duduknya namun sigap tangan Donghae menahannya membuat Soo kembali terduduk

“dengar akan aku dulu, dan ketika aku berbicara kau hanya perlu mendengarkan jika ingin kau jawab tunggu aku membolehkanmu”

“………..”

“baiklah, ehem.. begini, eng.. aku dulu mencintaimu Soo sangat mencintaimu, lebih dari apapun aku juga menyayangimu dan kau pun sebaliknya..”

“tapi seiring berjalannya waktu, kau pindah ke universitas yang lumayan jauh dari sekolah..aku mulai merasakan hatiku berkurang padamu, entah kenapa itu, tapi jujur sampai saat ini pun aku masih menyayangimu.. walau hanya sebagai adik manisku”

“………” Sooyoung terus diam menatap lurus kedepan dan sama sekali tak menolehkan wajah ataupun matanya kearah Donghae, ia hanya mendengarkan namja yang masih dicintai saat ini berbicara

“sampai saatnya.. aku mendengar ada seorang yeoja manis yang sangat menyukaiku, ck, walaupun aku tidak sama sekali menyukainya, namun entah kenapa aku tertarik melihatnya dari kejauhan, aku suka melihat gelagatnya dan terkadang aku tertawa melihat tingkahnya yang sangat lucu, dan aku juga tertarik memandangi wajahnya yang cantik, manis dan agak sedikit dingin..”

“entahlah mungkin waktu itu aku hanya menyukai saja orang bilang itu cinta monyet yang bisa kapan saja hilang, karena aku masih mencintaimu dan setia padamu..tapi lama kelamaan perasaan itu berubah menjadi sayang padanya, entah kenapa.. sampai saatnya dia memiliki namjachingu yang namja nya sudah aku anggap saengku sendiri..”

“aku cemburu entah kenapa melihat yeoja itu berpacaran mesra dengan namjachingunya, padahal tidak ada larangan untuk mereka bermesraan.. kau tau yeoja dan namja yang aku maksudkan?”

“tentu saja!” jawab Sooyoung ketus tapi agak pelan mungkin karena suasana hatinya saat ini sedang campur aduk mendengar cerita yang keluar dari bibir manis Donghae

“yah, kau pasti tau Soo, mereka adalah Jessica dan Kyuhyun teman-teman mereka menyingkat nama mereka menjadi KyuSica.. yah aku cemburu pada KyuSica kenapa tidak HaeSica? Saat itu mungkin aku bisa dibilang serakah..karena aku sudah memiliki cintamu tetapi aku juga ingin memiliki cinta dari yeoja lain, aku begitu serakah..”

“karena aku tidak tahan dengan mereka, aku memutuskan untuk melakukan pendekatan padanya, mungkin ini gila.. tapi faktanya aku memang melakukannya, dia sangat lucu sekali aku jadi tambah menyukainya, sampai saatnya aku putus denganmu dan dia putus dengan Kyuhyun.. aku sangat merasa bersalah pada kau, Kyu dan Sica, karena akulah biang semua ini”

“Soo..”

Sooyoung agak menghadapkan kepalanya perlahan kearah Donghae, dia sangat takut menatap mata teduh Donghae.

“maukah kau memaafkanku? Aku masih menyayangimu Soo, walau hanya sebagai dongsaengku,yah biarpun lebih tua kau, tapi sifatnya kan lebih dewasa aku, aku berjanji akan mencarikanmu yang lebih baik daripada aku, yaksokhae..” ucap Donghae sambil menyodorkan (?) jari kelingkingnya tepat diwajah Sooyoung

“….” Sooyoung diam menatap jari kelingking Donghae dan matanya sudah mulai berkaca-kacaa

“baiklah.. jika tidak mau jari kelingking, bagaimana jika kau memelukku?” tanya Donghae sambil tersenyum manis kearah Sooyoung

Sooyoung bimbang..dia ingin memeluk Donghae tapi dia takut dia takut dia akan sakit.. tapi dia jauhkan pikiran itu, dia yakin dia pasti akan bisa melupakan Donghae dan mencari cinta barunya, akhirnya Soo masuk kepelukkan Donghae, Donghae memeluknya erat sambil menyunggingkan sebuah senyuman manis dibibirnya.

“kau babo!!! Neomu babo!! Aku benci padamu!! Sangat membencimu!!” rengek Soo sambil memukul dada bidang milik Donghae

“ckck, sudahlah adikku sayang uljimaa ne? kau mau memaafkanku dan menjadi dongsaeng kesayanganku kan?” tanya Donghae melepas pelukannya dan berbalik menatap mata Sooyoung lembut

“tentu saja!! Kau jinjja!! Tapi awas saja kau tidak menemukan namja yang baik! Aku akan membunuhmu! Arraseoh!”

“haha, baik Nyonya Choi adikku sayang.. oppa akan carikan namja yang sangat sangat sangat baik padamu..melebihi oppa..”

“yaksokhae?” tanya Sooyoung menghapus air matanya

“yaksohae..” jawab Donghae sambil melilitkan jari kelingkingnya di kelingking milik Sooyoung

Mereka pun tertawa bahagia.. tapi menurut Donghae dan Sica ini belum berakhir, Sica belum meminta maaf pada Sooyoung dan Donghae belum meminta maaf pada Kyuhyun.

-dijalan ingin pulang (?)-

“O… Donghae?” panggil seorang yeoja yang tak lain adalah Jessica

“O, Sicaa.. ah Kyuhyun.. kebetulan sekali bertemu..” ucap Donghae berbasa-basi

“ah sepertinya ini waktu yang tepat.. Donghae-ah..” ucap Sica memberikan isyarat pada Donghae agar mereka bertukaran tempat Donghae dengan Kyuhyun sedangkan Sica dengan Sooyoung, Donghae membalas dengan anggukan

“ahh, Kyuhyun bisa bicara sebentar?” tanya Donghae

“eng? Baiklah..” jawab kyuhyun

“eonni, aku juga ingin bicara apakah boleh?”

“ne? baiklah..”

Donghae membawa Kyuhyun kearah kanan jalan, sedangkan Sica membawa Sooyoung kearah kiri jalan.

-KyuHae-

“kau ingin meminta maaf hah?” tanya Kyuhyun

“darimana kau tau?” tanya Donghae

“tentu saja, lalu untuk apa kau repot-repot membawaku kearah kanan jalan, biasanya jika ingin berbicara padaku dimana saja pun bisa”

“ah.. kau benar.. kau mau memaafkanku? Aku tau aku salah.. tapi aku tidak tenang jika salah satu diantara kita tidak saling memaafkan, aku tau aku salah dan aku egois karena akulah biang masalah ini semuaa..”

“hah.. sebenarnya cukup berat hyung untuk memaafkan orang yang sudah membuat kita sangat sakit akibat ulahnya..”
“tapii.. aku tetap akan memaafkanmu hyung.. aku sadar cinta tidak harus memiliki dan.. dan aku akan mencari cinta baruku..dan aku tidak mau merusak hubungan kita hanya demi seorang yeoja hyung..”

“mwo?!! jinjja?! Aku tidak salah dengarkan Kyu?! aaiihh… gomawoo Kyu!!” seru Donghae sambil memeluk Kyuhyun

“yak ikan! Nanti dikira kita homoo!! Jangan memelukku mesra seperti itu!”

“haha, tidak perduli, aku sedang senangg..”

“senang sih senang, kau lihat itu orang-orang memperhatikan kita! Yak! Lepaskan!!!” teriak Kyuhyun. Akhirnya Donghae melepaskan pelukannya dan nyengir ke orang-orang yang sedang melihat mereka

“hehe, mian Kyuhyun.. gomawo.. aku janji tidak akan menyakiti Jessicaa..”

“emm.. cheonma, aku pegang janjimu awas saja jika kau membuatnya terluka dan menangis seperti dulu..kau berhadapan dengan Cho Kyuhyun!

“baikk boss!!” jawab Donghae

Kyuhyun dan Donghae pun saling tertawa saat hubungan mereka sudah kembali seperti dulu lagi, dan Donghae tidak menyangka sedikit pun pemikiran Kyuhyun lebih dewasa ketimbang pemikirannya. Ckckk *emang kyuppa lebih tua daripada haeoppa ._.v*

-SooSica-

“eonni..”

“aku tau, pasti kau ingin meminta maaf padaku kan?”

“eng? Nde? Ah.. benar, haha ternyata kau sudah tau” jawab Sica sambil tertawa garing

“emm yasudah cepat minta maaf padaku..” ucap Sooyoung seperti menahan senyum ah tidak, mungkin Sica salah lihat

“ah nde? Ah.. baiklah.. aku ingin minta maaf karena aku telah merebut Donghae darimu.. dan, aku minta maaf karena aku sudah menyakiti hatimu, ah aniyo sudah sangat menyakiti hatimu eon..dan aku tidak ingin kita bermusuhan hanya gara-gara seorang namjaa.. aku tau aku sangat salah, seharusnya dari dulu aku tidak mendekati Donghae..”

“sudahlah, berhenti menyalahkan dirimu sendiri, kau memang sangat membuatku sakit.. tapi apa boleh buat Donghae oppa bukan jodohku, jadi kami putus, dan.. aku memaafkanmu..” jawab Sooyoung sambil tersenyum

“mm..mwo?!! eonni benar-benar memaafkanku kan? Aku sedang tidak salah dengarkan eon?” tanya Sica terkejut

“kau mau aku bercanda atau serius?”

“hehe, tentu saja ingin serius.. gomawwoo eonni…” ucap Sica tersenyum sangat manis dan memeluk Sooyoung

“cheonma.. baiklah sekarang kita kembali ne?”

“ne eonni.. ah satu lagi.. maukah kau menjadi eonniku??” tanya Sica ragu-ragu tapi tetap tersenyum manis

“tentu saja..” jawab Sooyoung sambil tersenyum

“ah, gomawo eon..”

“nee.. cheonmaa..”

“hoii… kalian lama sekali..” ucap Donghae

“memang kenapa? Kau juga lama kan?” jawab Sica sambil merong kearah Donghae

“yak kau..”

“sudah sudahh.. kenapa kalian seperti anak kecil? Sica kajja pulang..” ajak Kyuhyun

“yak kau ikan, antarkan eonniku ini pulang dengan selamat! Arrachi?!” ucap Sica dengan wajah disombong-sombongkan (?)

“hissh, jinjja.. lihatlah wajahmu..ck, baiklah Nyonya Jung!” jawab Donghae menggandeng tangan Sooyoung

“aihh.. menyebalkan!” gerutu Sicaa

“aku juga bisa menggandeng Sica seperti itu” ucap Kyuhyun lalu menggandeng tangan Sica dan langsung berjalan pergi

“yakk! Dasar evil!” teriak Donghae

“wkwkw, oppa tanganmu lepaskan saja, Sica cemburu..” ucap Sooyoung

“biarkan saja lah.. kau kan adikku, kajja pulang..”

“ehm, baiklah.. ne kajja..”

“hah?! Kenapa masih bergandengan?” umpat Sica

“wae? Cemburu? Kita juga bisa kan?” ucap Kyuhyun

“hehe, benar.. kajja oppa pulang”

“ne kajja adikku..”

Mereka berempat pun pulang kerumah masing, Donghae mengantar Sooyoung dan Kyuhyun mengantar Jessica.. yah ini adalah hari yang menyenangkan sekaligus mengharukan bagi mereka..

-keesokan paginya dirumah Jessica-

“eomma!! Aku berangkatt.. Annyeongg!!!” teriak Sica

“hati-hatii sayang! Minum susu dan makan rotinya sedikit!” teriak Umma Sica yang berada didapur

“ne eomma sudah.. aku berangkat!!” teriak Jessica langsung keluar rumah sambil masih memakan sisa roti berselai yang tadi ia ambil dimeja makan

“hah.. hari ini adalah hari yang sangat menyenangkan untukku.. gomawoo sudah memberikanku kebahagiaan Tuhan..” ucap Sica sambil tersenyum indah

“permisi Nyonya Jungg..” sapa orang yang sekarang tepat didepan Sica membuat Sica terlonjak kaget

“eh? Mau apa kau?” tanya Jessica

“pertanyaan macam apa itu babbo?! Tentu saja aku ingin mengantarmu kesekolah.. kajja naik.. kau tidak mau terlambat kan?” goda Donghae

“shirreoo! Aku naik bus saja!” jawab Sica berjalan tanpa memperdulikan Donghae

“yakk!! Kajja naikk.. kau kenapaa?!” tanya Donghae menahan tangan Jessica

“aku… aniyoo.. sudah sana pergi..”

“ishh! Awasss kau..” Donghae pun turun dari motornya dan menggendong Jessica untuk duduk dimotornya dan tersenyum lebar

“yaakk!! Lee donghae!! Lepasskaan! Kau apa-apaann!!” teriak Jessica

“nah kalau beginikan bagus.. yak! Kau turun akan kucium kau!” ancam Donghae, sedangkan Jessica hanya menatap kesal dan mendengus

“hah! Menyebalkan!” jawab Sica memukul punggung Donghae

“yaakk! Appo !” teriak Donghae

“biarkan saja” jawab Sica santai

“awas kaauu yah.. ingin mengajakku berperang yaa hah..” Donghae pun menggas motornya dan membawa dengan kecepatan yang sangat tinggi membuat Jessica terlonjak kaget dan memeluk Donghae, Donghae hanya senyum-senyum gajje (?)

-disekolah SMSchool-

Donghae memarkirkan motornya dan meletakkan helmnya, sedangkan Sica berjalan mendahului Donghae

“yak! Jamkkaman!” teriak Donghae sambil berlari dan mengiringi langkah kaki Jessica agar sama dengannya

“hey.. kau marah padaku?” tanya Donghae

“…….” Tapi tidak ada respon dari Jessica

“ah.. kau cemburu tentang yang aku menggandeng tangan Sooyoung kan?” goda Donghae

“isshh.. kata siapa?” tanya Sica

“kataku, tapi benaarkann.. ngaku sajalah.. tidak usah malu denganku..”

“sshh, kau ini menyebalkan!” ucap Sica berjalan lebih laju mendahului Donghae dan masuk kekelasnya, sedang Donghae hanya tersenyum senang melihat kelakuan Sica.

-dikelas Jessica-

“ehem ehem.. tadi ada yang kesekolah bersama nih fann.. siapa ya?” tanya Taeyeon sambil mesem-mesem

“entahlah, sepertinya sebentar lagi mungkin mereka akan berpacaran Taeng” jawab Tiffany

“yak.. kalian menggodaku?” tanya Sica

“hahaha, binggo! Ciiee.. chukkaeyo.. sepertinya sebentar lagi ada yang ingin pacaran, jangan lupa PeJenya yahh..” ucap Taeng tertawa

“wkwk, kalian ini menyebalkan!” jawab Sica ikut tertawa

“lalu bagaimana dengan Kyuhyun dan Sooyoung eonni? Kau bisa menyelesaikan semuanya kan?” tanya fany

“keureob.. semuanya berjalan lancar.. Kyuhyun menjadi oppaku sekarang, dan Sooyoung eonni menjadi saeng Donghae” jawab Sica

“nde? Kenapa bisa bertukar raga begitu? Seharusnya kau menjadi noona Kyuhyun dan Sooyoung menjadi noona Donghae..” jawab Taeng

“tapi menurut sifat dan tahun lahir lebih tua Kyuhyun oppa, Kyuppa hanya telat masuk SD mungkin, haha” jawab Sica

“haha, benar, dan Sooyoung eonni itu masuk kelas AXE jadinya umur masih muda sudah kuliah wkwk” jawab Taeng

“hahaha” ketiga sahabat itu pun tertawa riang

-jam istirahat-

“Jessica Jung..” panggil Eunhyuk

“eh? Eunhyuk? Ada apa?” tanya Jessica

“Donghae ingin bertemu denganmu di tangga OSIS”

“untuk apa?”

“molla, sana kau temui..”

“engg.. padahal aku sedang ngambek dengannya..”

“ciiee.. yang sekarang sudah ngambek-ngambekkan seperti anak kecil, wkwk” ejek Eunhyuk sambil tertawa

“hiissh.. baiklah kalau begitu, gomawo..”

“cheonmaa..”

-ditangga OSIS-

“ahh.. kau sudah datang..” ucap Donghae sambil berdiri

“emm.. wae?” tanya Sica

“kau masih maraah?” tanya Donghae

“emm.. aniyo..”

“jinjja? Kalau kau masih marah aku tidak jadi mengatakannya..”

“eh? Mengatakan apa?”

“kau marah tidakk??” goda Donghae

“baiklah, aku memang marah, aku cemburu.. tapi itu sudah kulupakan..” ucap Sica sambil memajukan bibirnya

“haha, akhirnya kau mengaku..” jawab Donghae sambil tersenyum penuh kemenangan

“isshh.. sudah cepat katakan, apa yang ingin kau katakan?”

“ini sangat pentingg.. tapi aku takut kau tidak siap..”

“em? Tidak siap bagaimana? Yak! Jangan membuatku penasaraann..”

“emm.. begini.. tentang 1 minggu yang kubicarakan denganmu itu..” ucap Donghae menggantungkan kata-katanya

“em, ne.. 1 minggu.. ada apa dengan 1 minggu lagi?”

“hari ini sudah satu minggu kau putus dengan Kyuhyun..”

“lalu? Aku saja tidak menghitungnyaa..” jawab Sica

“eemm…. Sicaa…”

“apaa?”

“emm…….. Sica………..”

TBC~

Wwkwk :D penasaran chingudeul? Kalau penasaran ingat DIKOMEN! Jika gak dikomen gak akan saya lanjutkan, karena kemaren komenannya Alhamdulillah banyak, jadi saya lanjutkan, kalau komennya sedikit gak saya lanjutkan.. gomawo sudah membaca dan mengomen ff ini semoga perbuatan yang baik dibalas ALLAH SWT amiinn.. *bow
GO RCL ! :D

• donghae
• eunhyuk
• HaeSica
• hangeng
• HyoHyuk
• hyoyeon
• jessica
• kyuhyun
• seohyun
• SeoKyu
• siwon
• Sooyoung
• Super Junior
• TaeTeuk
• taeyeon
• Tiffany