I Love You Noona Jung! (Oneshot)

Author : Minrin/fuah

Cast :
– Jessica Jung
– Lee Donghae

==19 Jan 2012==

Semua tamu tengah berlalu lalang didalam gedung. Sebuah acara pergelaram musik tengah berlangsung sekarang ‘Seoul Music Award’. Berbagai artis dari beberapa kalangan berkumpul & berbaur menjadi satu.

Tak ada bedanya dengan seorang gadis, yg terus menerus menutup mulutnya yg sedari tadi menguap. Acara malam itu benar-benar membuatnya ingin lekas pergi, merajut mimpi.

“Pretty Sica?”
Bisik seorang namja sangat pelan ditelinganya. Suara namja pengisi hatinya sekarang. Kadang namja ini membuatnya bingung. Terkadang namja ini selalu membuat detak jantungnya berdetak tidak normal, selalu disisinya, menemaninya, menjaganya, tapi disisi lain namja ini juga membuatnya rapuh, menangis dan bersedih.

“hmm Oppa, wae?”
Jessica masih mengerjap2kan matanya yg terasa berat.

“mau minum, kau tahu, kau terlihat kusut”
Jessica hanya mengangguk dan menegakan duduknya.

“Hyung boleh aku ikut”
Seorang namja berwajah evil, menarik kursi dan ikut mendudukan tubuhnya tanpa menunggu persetujuan dari Hyungnya.

“kalaupun aku jawab, tidak boleh, toh kau sudah mendudukan pantatmu itu, kyu-ah” mendengar jawaban hyungnya namja bernama Kyu, itu hanya terkikik geli.

“mian hyung” ucapnya, sembari mengacungkan jari (V).

~ Hae Pov ~

Dasar Kyuhyun, mengganggu saja.

“Ahh rupanya kalian disini”
Kulihat Siwon dan Sunny ikut bergabung juga dimeja ini. Aish Siwon belum puaskah dia membuat perasaanku kacau seperti ini. Aishh bagaimana aku tidak merasa kesal melihat orang yg kita suka bahkan kita cintai bercanda semesra itu dengan namja lain. Mengingat kejadian tadi benar-benar membuatku jealous.

~ Flashback ~

Kulihat Sica bersembunyi dibalik tubuh Shindong. Entah apa yang sedang Sica lakukan.

“Jes…”

“Hehehe, Siwon Oppa peace”
aku tahu sekarang rupanya bercanda dengan Siwon.

“awas kau”

“Oppa mian, tidak akan kuulangi lagi”
Sica masih saja bersembunyi dibalik tubuh shindong.

Aku tidak begitu jelas mendengar apa yang mereka katakan. Suasana sangat bising. “kemari”
Kulihat Siwon melambaikan tanganya pada Sica.

“anni, pasti kau akan balas dendam menggelitikiku”
Jessica menggelengkan kepalanya.

“Anni….yaksok”
jawab Siwon, aku sudah berharap Jessica tetap tidak akan mendekat, ah tapi ternyata dugaanku salah. Jessica mungkin sudah menyukai Siwon sekarang.

Kau tahu, pemandangan ini sungguh membuatku ingin membawa pergi Jessica dari sini. Bahkan Tangan milik Sica kini melingkar dipinggang siwon.

~ Flashback End ~

Kugelengkan kepalaku pelan mengingat kejadian tadi. Sekarang Aku, Siwon, Sica dan Sunny berada satu meja. Entah apa yang akan terjadi nanti.

“Sica kau terlihat kedinginan”
Siwon tiba-tiba melepas jasnya. Untuk apa. Batinku.

Ternyata dari tadi Sica menarik-narik roknya yang sangat pendek itu. Siwon benar, kenapa aku tidak bisa sepeka dia, membaca apa yang Sica rasakan.
Hatiku serasa semakin tersayat ketika Jessica dengan senyum manisnya menerima Jas yang diulurkan Siwon.

Kuteguk segelas anggur dihadapanku. Pipiku mengembung, menahan seluruh amarahku.

“Hyung kau kenapa?”
Sial anak ini selalu melihat gerak-geriku.

“iya oppa, kau kenapa?”
hah, sekarang Sunny. Apa mereka sekokongkol memojokanku seperti ini.

“aha, aku tahu”
apa yang ada difikiran bocah evil ini. Gelagatnya benar-benar tak mengenakan. Kini semua mata tertuju pada bocah evil, Kyuhyun.

“Kau Cem-bu-ru ya hyung, sudah akui saja”
skak mat, sepertinya kyuhyun membaca fikiranku.

“ommo…nde kau cemburu oppa”
Sunny berteriak histeris, sedangkan Jessica hanya menunjukan respon datar. Tidak ada raut rasa senang diwajah prettynya bahwa aku mencemburuinya.

“untuk apa Hae Oppa, cemburu kan ada Yoona”
Pernyataan itu meluncur begitu saja dari mulut Sica. Membuatku sedikit terkejut, apa ini yang membuatnya sedikit aneh jika bertemu denganku. Apa Jessica mengira aku menyukai yoona.

“aku ketoilet dulu”
Ucapku pelan dan meninggalkan mereka.

~ Hae End ~

~ Sica Pov ~

cihhh apa maksud Kyuhyun Oppa berkata seperti itu. Hae Oppa cemburu padaku. Hah mimpi sekali aku kalau dia memikirkanku apalagi mencemburuiku.

Kalau saja Im Yoona wanita idealnya itu yang berdekatan dengan Namja lain, ia mungkin akan cemburu.

“Sica sepertinya hae oppa masih menyukaimu?” what. Kenapa sekarang Sunny jadi ikut-ikutan.

“menyukaiku? Tentu saja tidak” jawabku.

“bagaimana kau bisa seyakin itu?” hah. Kenapa jadi membahas ini. Membuatku makin mengantuk saja.

“perasaan”

“bagaimana jika dia memang benar menyukaimu”
dasar cerewet, bisakah ia tidak berceloteh membahas ini. Hichh

“terserahmu” lebih baik aku pergi dari sini. Jika terus terusan bersama duo evil itu, aku bisa gila.

“hey, mau kemana? Menyusul hae oppa ne?”
apa gadis itu sudah gila tak mungkin aku menyusul hae oppa ke toilet.

Kakiku membawaku keluar gedung, hingar bingar kendaraan masih berlalu lalang, seperti tak kenal waktu. Kupeluk tubuhku, kostum ini membuatku sangat kedinginan, didalam saja dingin sekali, bagaimana jika di alam bebas seperti ini.

“butuh teman?” apa aku tidak salah lihat sejak kapan namja ini disampingku.

“tidak” balasku, walaupun aku merasa sangat nyaman jika seperti ini. Tapi aku tidak mungkin menunjukan rasa sukaku begitu saja.

“tidak baik seorang yeoja berjalan sendirian, diluar seperti ini, apa lagi malam hari?” gombalan atau ia memang peduli padaku aku juga tak tahu.

“didalam sangat bising”

~ Sica End ~

Hening. Tidak ada lagi yang membuka suara. Jessica lebih memilih menikmati suasana malam, dan cahaya remang remang disebuah taman.

Sesekali ekor mata Donghae, menangkap apa yang sedang gadis itu perhatikan.

“mau ikut denganku?”
Jessica menoleh, ia terlihat bingung, haruskah ia menolak ajakan Donghae.

“kemana?”

“aku yakin kau pasti suka” sebuah jawaban yang membuat Jessica cukup penasaran.

Dengan penuh rasa penasaran, kakinya tergerak mengikuti langkah Donghae, ia sedikit merinding saat Donghae mengajaknya ketempat yg cukup gelap.

“apa tidak ada lampu?”
Karena rasa takutnya terhadap gelap, Jessica semakin gemetar.

Grepp…ia merasa ada tangan yang mengapit bahunya. Menempelkan tubuhnya, menyalurkan rasa hangat.

“sebentar lagi”
perkataan namja itu, semakin membuat Jessica bingung.

tak butuh waktu lama ada beberapa kunang-kunang yg berterbangan, ada 3 pasang kunang kunang. Suasana gelap menjadi agak terang dengan cahaya, yang diberikan kunang-kunang.

Seulas senyum merekah dibibir Jessica. Malam ini terasa begitu indah, tanpa aba-aba Jessica menyandarkan kepalanya dibahu Donghae, begitu menikmati apa yg diberikan namja itu malam ini.

“neomu yeppo ne?” gumam Donghae, yang disambut anggukan Jessica.

“dari mana oppa tahu tempat ini?”

“feeling” setelah mendengar itu Jessica, kembali tenggelam dibahu Donghae. Walaupun ia tahu jawaban yang diberikan Donghae tidak masuk akal.

~ SICA Pov ~

Aku tidak menyangka Hae oppa mengajaku ketempat seperti ini. Walaupun gelap tapi kunang-kunang ini membuat suasana begitu indah. Aku juga masih tidak mengerti dari mana ia tahu mengenai tempat ini, ia bilang hanya feeling, tapi mungkinkah.

“sepertinya akan turun hujan ayow kembali?” eh apa ini hae oppa menggandeng tanganku.

“ne baiklah”

“yeppo” ucapnya, siapa aku atau kunang-kunang.

“ahh ne, kunang kunangnya sangat cantik oppa?” balasku.

“anniya” apa aku salah bicara, sepertinya tidak.

“ne?”

“kau lebih cantik dari kunang-kunang itu” apa ia sedang menggombaliku. Mungkin.

“haha, oppa bisa saja, tidak lucu” kyaa, kenapa ia menatapku seperti itu, apa aku begitu jelek, atau kusut. Tamatlah kau sica sepertinya ucapanmu membuatnya seperti ini.

“wae??”

“bagaimana jika aku…” aishh kenapa wajahnya semakin maju.

“jii…ka ap..a?”

“Hhhheeyyy kalian, kemari acara sudah hampir selesai” ffiiuuhh, untung saja ada Eunhyuk Oppa.

“ah iya oppa”
Jawabku, kuhembuskan nafasku panjang. Ada perasaan lega tapi juga ada rasa penasaran, sebenarnya apa yg ingin Hae Oppa katakan. Jika apa?

~ SICA End ~

Semua sudah kembali ke dorm masing-masing, hanya Jessica yg masih berjalan malas di lorong menuju dormnya. Fikiranya masih tertuju pada perkataan Donghae tadi.

“hhuuufft” Jessica mendesah pelan.

Drrtt…Sebuah pesan masuk.
From : Fishy Oppa
“mau bertemu?”

Kening Gadis itu berkerut ketika membaca deretan kata di pesan itu. Sedikit salah tingkah ketika ia merasa jantungnya berdegup kencang, mungkin mukanya sudah semerah udang rebus sekarang.

To : Fishy Oppa
“ne oppa, oddiseo?”
ia menekan tombol Send, tidak butuh waktu lama pesan itu sudah di balas.

From : Fishy Oppa
“Di taman saja ne <3”

Jessica tersenyum senang. Ia mulai melangkahkan kakinya ke taman di dekat gedung SM.

¤ Taman ¤

Jessica berlari tergesa-gesa, ia melihat sesosok Pria tengah duduk di kursi taman, dengan ragu ia mendekat.

“mianhae oppa, membuatmu menunggu” Sesal Jessica.

“Anniya gwaenchana”
Ucap Donghae, ia menepuk kursi disebelahnya, mempersilahkan gadisnya itu duduk.

“Kenapa belum tidur?”
Ucapan Donghae sontak membuat Jessica terkejut.

“hm…belum mengantuk” jawabnya polos.

“Arra, pasti karena ingin bertemu denganku kan?” Ucap Donghae yg membuat mood Jessica berubah.

“Yoona itu cantik hm.,…” lanjutnya menggantung.
Sungguh pernyataan yg tidak ingin Jessica dengar.
Pipinya sudah menggembung ia berfikir mungkin namja disampingnya ini hanya mempermainkanya. Entah mengapa air matanya tiba2 turun.

Jessica sudah berdiri, ia sudah melangkahkan kakinya, sebelum suara Donghae menahanya.

“mau kemana?”

“mian oppa, jika tidak ada hal penting yg ingin kau katakan, aku akan kembali ke dorm” ia sudah menahan air matanya untuk keluar. Ia kembali melangkah.

GGRREEP.. Donghae memeluk pinggangnya dari belakang.

“aku belum selesai bicara dengarkan dulu, Yoona memang cantik tapi menurutku kau lebih cantik dari siapapun”

“maksud oppa?”

“kau cemburu ne?”

“huh PD” dengusnya sebal.

“I LOVE YOU Noona Jung”
Bisik Dongha ditelinga Jessica.

“gombal!”

“tidak ada balasan?”
Donghae mendengus sebal.

Jessica berbalik kini mereka berhadapan.
“Baiklah Tuan Lee I LOVE YOU TOO”

END